Acara Tujuh Belas Agustusan di Hotel Grand Zuri BSD


~Zuri Hospitality Management (ZHM), Dhini, HUT RI ke 70~

Jelang hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 70 tahun, Hotel Grand Zuri BSD mengadakan acara tujuh belas Agustusan. Atas undangan Dhini, Executive Secretary & Asst PR Hotel Grand Zuri BSD, saya dan keluarga ikut serta dalam acara tersebut.

Acara dimulai pukul 9 pagi, bertempat di ruang serba guna Mulia 1 lantai dasar. Beberapa lomba khas tujuh belasan seperti makan kerupuk, balap karung, memasukkan pensil dalam botol, joget balon, hingga panjat pinang, digelar untuk memeriahkan acara tersebut. 

Karena keterbatasan tempat, batang yang digunakan untuk memanjat hadiah bukan batang pinang sungguhan, melainkan batang kayu berukuran kecil dan tidak tinggi. Hadiah-hadiah yang digantung tidak harus dipanjat-panjat, melainkan cukup dengan menjinjit atau melompat. Meski demikian, hal tersebut tidak mengurangi keunikan lomba.

Kompak pakai merah

saya ikutan bermerah-merah ria juga dong :D

Acara tujuh belasan ini dihadiri oleh sebagian besar karyawan hotel Grand Zuri. Peserta lainnya adalah para tamu hotel. Semua tamu yang menginap memang diundang untuk datang dan ikut serta dalam acara. Bahkan, beberapa petugas hotel yang saya jumpai di kolam renang, di lorong kamar, di lift, maupun di restoran, memberitahu dan mengingatkan secara berulang tentang adanya acara tersebut.

Pagi tadi saya lihat ada yang berbeda. Petugas di pintu masuk menuju lobi yang biasanya mengenakan setelan jas hitam, tadi pagi berpakaian serba putih. Celana putih, kemeja putih, lengkap dengan peci hitam. Penampilan tersebut mengingatkan saya pada pasukan pengibar bendera. Saya sempat menduga jangan-jangan nanti bakal ada upacara bendera segala. Tapi, ini kan belum tgl 17? Ah, mungkin hanya dress code acara saja.

Lantunan lagu-lagu nasional dengan irama penuh semangat, terdengar dari lobi. Orang-orang mengenakan baju bernuansa merah putih. Saat melintas di depan restoran saya bertemu Pak Anton, atasannya Dhini. Saya menyapanya. Syukurlah Pak Anton masih ingat saya. Wajahnya sangat ceria, penuh semangat. Pak Anton mengenakan kaos merah dan celana pendek putih. Sebuah kamera besar tersandang di bahunya. Wah, pak Anton bikin pangling. Gayanya beda. Pasti karena suasana tujuh belasan he he.

Pak Anton (bercelana pendek) sibuk jadi fotografer
 
mesti dibantu soalnya lawannya bapak-bapak :D

Mbak-mbak cantik dan mas-mas ganteng di tempat acara berlangsung menanyakan lomba apa yang ingin saya ikuti bersama keluarga. Saya dan suami spontan menggeleng. Hehe. Rasanya sudah ketuaan ikut lomba. Secara serempak kami sodorkan lomba-lomba yang ada kepada anak.  Waktu saya tanya “Mau joget balon?” Anak saya langsung menggeleng :D

Sebagaimana biasanya acara tujuh belasan, acara di tempat ini pun berlangsung seru. Meski di tempat terbatas dan peserta yang hadir pun terbatas, kemeriahan tetap terasa. Apalagi lombanya banyak memancing tawa. Lomba makan kerupuk misalnya, liat mulut peserta yang terus menganga berusaha menangkap dan menggigit kerupuk, tapi ga dapat-dapat, itu lucu! Ada yang menyemangati dengan berkata begini “Bayangin aja makan kerupuknya sama nasi dan sambel, biar cepet habis” hehe. 

Atau, lomba memasukkan pensil yang diikat dipinggang bagian belakang, trus badan digoyang-goyangkan agar pensil masuk mulut botol, itu juga lucu. Lomba balap karung juga begitu, belum separuh jalan sudah ada yang karungnya hampir lepas dan jatuh. Yang ikut bapak-bapak, lebih banyak ketawanya daripada larinya.

itu goyang dumaaaaang???
yang motret lebih heboh kayaknya :))
joget balon

mbak cantik rok putih ga punya pasangan joget ya? :))
seru banget bang goyangnya hehehe

nah yang tengah udah melorot tuh

Senang? Gembira? Berkesan? Tentu saja.

Sesekali mengikuti acara tujuh belasan dalam ruangan, kenapa tidak? Di hotel pula. Sama serunya dengan yang diadakan di luar ruangan, kok. Pembedanya paling jadi nggak kepanasan. Nggak keringatan. Nggak debuan. Nggak kotoran. Hehe. Ya iyalaaah. Tapi buatku bukan itu sih intinya, melainkan apa yang menjadi tujuan dari acara serupa lainnya, yaitu semangat untuk bersatu dan terus bersama-sama dalam perjuangan dan kemerdekaan. 

horeee dapat hadiah

selamat ya semuanyaaaa

Selamat menyambut hari kemerdekaan buat segenap karyawan Hotel Grand Zuri BSD. Sukses selalu.

Merdeka!



*semua foto dokumentasi Katerina.


Seorang istri. Ibu dari dua anak remaja. Tinggal di BSD City. Gemar jalan-jalan, memotret, dan menulis.

Share this

Previous
Next Post »

2 komentar

  1. Pingin ikutan lomba balap karung, pastinya nggelundung :)))

    BalasHapus
  2. Wow..merah semua. aku besok mau ikut acara 17-an di Konsulat, peserta upacara :D :p

    BalasHapus

Leave your message here, I will reply it soon!