Perangkat Penting Untuk Mahasiswa Kuliah DKV New Media - BINUS University

Laptop Tepat Untuk Mendukung Mahasiswa Kuliah Jurusan DKV New Media, Content Creator, dan Video Editor 

"Bapak/Ibu semua, untuk perangkat yang akan digunakan oleh mahasiswa jurusan DKV New-Media mohon disiapkan untuk anaknya antara lain laptop, tablet, printer, dan kamera dengan masing-masing spesifikasi sebagai berikut....." ujar Budi Sriherlambang, S.Sn, M. in imagineering, Head of Program of New Media Program - School of Design Binus University di acara Parents Day Sesi Jurusan yang digelar secara online melalui Zoom pada hari Sabtu tanggal 25 September 2021.

Terkejut dengan penjelasan mengenai perangkat-perangkat yang akan digunakan anak saya sebagai mahasiswa DKV New Media di Binus University?? Enggak!!! Haha. 

Bukan sombong, bukan pula sok tajir, tapi karena saya memang sudah mengira perangkat tersebut bakal dibutuhkan oleh mahasiswa DKV. 

Tahun lalu sejak Alief mulai daftar masuk Binus (waktu itu Alief baru masuk kelas 12), saya sudah cari tahu semua hal tentang jurusan yang dia ambil, sampai ke perangkat apa yang bakal digunakan. Hanya saja, saat itu saya belum tahu spesifikasinya apa saja, karena yang namanya ilmu dan teknologi kan berkembang, ada inovasi-inovasi indah yang membuat takjub, maka kemungkinan spesifikasi yang dibutuhkan pun berubah sesuai kondisi terkini.

Parents Day Sesi Jurusan tgl. 25 September 2021 ini adalah pertemuan kedua para orang tua mahasiswa khusus Jurusan DKV New Media. Pertemuan pertama Webinar for Parents pada tgl. 3 Juli 2021 lalu untuk seluruh parents mahasiswa baru Binusian 2025.

Sesi Jurusan DKV New Media

Para Pejabat di DKV Binus University yang hadir di acara webinar, di antaranya Bapak Budi Sriherlambang, S.Sn, M. in imagineeringHead of Program of New Media Program - School of Design Binus University, Bapak Dr., Drs Lintang Widyokusumo, MFA, Lecturer of Desain Komunikasi Visual dan lainnya.

Perkuliahan Dimulai 27 September 2021 Secara Online dan Onsite, Peralatan Kuliah Sudah Harus Lengkap

Sesuai situasi pandemi saat ini, kampus memberikan dua pilihan kepada mahasiswa untuk perkuliahan yang akan dimulai pada bulan September 2021 yaitu online dan onsite. Mahasiswa boleh mengubah pilihannya pada semester berikutnya. Jadi, pilihan untuk kuliah online ini sifatnya sementara saja, hanya selama masih pandemi.

Alief memilih perkuliahan online, dan dia agak sedikit menyesal dengan pilihannya karena ternyata situasi per September ini mulai mendingan, yang artinya dia merasa cukup aman bila kuliah datang langsung ke kampus. Bukan menyesal yang berlebihan sih ya, karena katanya semester dua nanti dia bisa ubah pilihan ke onsite.

Mengenai peralatan kuliah yang diperlukan oleh jurusan DKV New Media, selain laptop, tablet, kamera, dan printer+scanner yang telah disebutkan oleh Pak Budi Sriherlambang, yang tak kalah penting dan wajib ada di antaranya :
  • Pensil Grafit (lunak, sedang, keras)
  • Pensil Warna (klasik, watercolor, pastel) 
  • Sketchbook (Ukuran A3)
  • Kertas (Padalarang, HVS, Art Paper, Art Carton, Duplex)
  • Alat Tulis Kantor (penghapus, penggaris, pulpen, rautan pensil, binder/buku tulis, jangka, cutter, cutting mat, lem kertas, spidol selotip, drawing pen)
  • Cat & Kuas (Cat Air, Cat Minyak, Cat Poster, Cat Akrilik)

Selama bulan September kemarin, saya dan Alief bergegas belanja semua barang itu. Alhamdulillah ada Toko Gramedia di Mall Teras Kota yang dekat dari rumah, semua yang dibutuhkan ada di sana. Tinggal saya merogoh kocek dengan berkeringat. Eh, belum keringatan sih kalau peralatan pensil, kertas dan lain-lainnya itu. Mulai keringatan dingin tuh pas bagian gadget 😂😅

Ini perangkat kuliah mahasiswa jurusan DKV New Media yang harus dimiliki: Laptop, Tablet dengan Stylus, Printer sekaligus scanner, dan kamera (sesuai materi webinar)

Ini adalah spesifikasi paling minimal dari laptop yang digunakan

Saya: ???????? 😂😅

Perangkat yang Mendukung Kuliah Jurusan DKV New Media

Hal paling penting dari membeli sebuah laptop dan perangkat lainnya seperti tablet, kamera, dan printer adalah belilah sesuai dengan kebutuhan! Bukan asal keren, canggih, mahal, atau karena hal lain-lainnya berdasarkan merk.  

Bapak Budi Sriherlambang, S.Sn, M. in imagineeringHead of Program of New Media Program - School of Design Binus University menjelaskan dengan lengkap perangkat apa saja yang dibutuhkan oleh mahasiswa/i DKV New Media, di antaranya:
  • Laptop dengan spesifikasi paling minimal harus menggunakan prosesor 1.4-2Ghz quad core i5, RAM 8GB, Hardrive 128GB, GPU 2GB
  • Tablet pendukung yang dilengkapi stylus untuk menggambar dengan penyimpanan 128GB
  • Printer sekaligus scanner untuk mencetak ukuran A4 dengan teknologi inkjet 
  • Kamera DSLR untuk fotografi.

Dalam ruang chat di aplikasi Zoom saat webinar berlangsung, ramai orang tua bertanya mengenai perangkat tersebut, khususnya spesifikasi laptop. Beberapa orang tua menanyakan mengenai apa itu SSD, prosesor, jumlah memory, dan lainnya sambil menyebutkan berbagai merk laptop. 

Wajar sih ya, karena orang tua harus mengetahui betul laptop mana yang mesti mereka beli untuk anaknya. Kalau saya, hanya menanyakan satu hal saja:

"Jika laptopnya sudah dua layar, dilengkapi stylus untuk menggambar, touch screen, RAM 32GB, apa mesti perangkat pendukung tablet?"

Lalu dijawab dengan tegas oleh Pak Budi Sriherlambang, "Oh tidak perlu lagi ibu. Tablet itu hanya bila laptopnya belum mendukung untuk menggambar di layar."

Alhamdulillah, mamak-mamak ini senang kalau gitu 😂

"Terserah merk apa, yang penting speknya sesuai yang dibutuhkan," ujar Pak Budi Sriherlambang. Beliau juga sempat menyebutkan Laptop Gaming sebagai laptop yang spesifikasinya tinggi, cocok buat anak DKV.

Hasil mencari laptop yang cocok untuk anak DKV, content creator, video editor

Semoga awet selama 4 tahun kuliah

Buat memperlancar kegiatan kuliah, menimba ilmu dan menyelesaikan tugas-tugas. Buat menghasilkan cuan lewat job-job yang didapatkan. Biar tetap produktif bikin konten video di Youtube 😃😍

 

Bukan Hanya Untuk Kuliah Anak DKV, Laptop Ini Juga Untuk Content Creator dan Video Editor


Saat ini Alief bukan hanya mahasiswa Jurusan DKV New Media. Sejak masih SMA dia sudah menjadi Content Creator, tepatnya Video Creator di Youtube di Channel ONEDOX. Dan, sejak bulan Juli 2021 ini dia jadi freelancer sebagai Video Editor di sebuah channel media & entertainment. 

Saya tahu Alief bukan hanya butuh laptop yang mendukung untuk kuliahnya, tapi juga mendukung kegiatannya sebagai content creator, sekaligus Video Editor.

Saya harus bisa mencari laptop yang tepat untuk Alief agar semua aktivitas yang dilakukannya sehari-hari bisa berjalan dengan lancar. Dia harus menyelesaikan tugas-tugas kuliah tepat waktu, menyelesaikan job-job yang dia terima hampir tiap hari, dan juga harus produktif membuat konten untuk channel-nya ONEDOX.

Sebagai blogger yang sudah biasa mengulas produk-produk laptop ASUS, saya bisa dengan mudah menemukan mana laptop yang paling cocok untuk Alief gunakan, yaitu:

ASUS ZenBook Pro Duo 15 UX581GV OLED 4K Intel Core i9 NVIDIA RTX 2060 6GB, 1TB SSD, DDR4 32GB, Win 10 Pro 64-bit 
Laptop yang Tepat

Sudah Ada ASUS ZenBook Pro Duo UX581 Tidak Perlu Beli Tablet Pendukung Lagi!

Yak, dengan ZenBook Pro Duo UX518GV ini, saya tidak perlu lagi menyediakan tablet pendukung seperti yang disampaikan oleh Bapak Budi Sriherlambang.

ZenBook Pro Duo UX581GV sudah dilengkapi stylus untuk menggambar. Sudah punya dua layar biar gak pindah-pindah perangkat bisa mengerjakan 2 hal sekaligus. Memory sudah super gede RAM 32GB puas banget buat penyimpanan. Prosesornya pun nggak diragukan lagi super kencang dengan Intel Core i9 NVIDIA RTX 2060 6GB. Layarnya pun sudah OLED 4K, aman buat kesehatan mata meski berjam-jam di depan laptop.

Perihal harga, ZenBook Pro Duo UX581GV dibandrol Rp 56 jutaan.

Boleh jadi ini akan membuat kita para orang tua merogoh kocek super dalam, tapi ada beberapa hal yang bisa dipertimbangkan dari penggunaan laptop yang tepat untuk mereka yang aktif dan produktif bekerja/berkarya/berkuliah:

  • Saya tidak perlu lagi beli tablet. Tablet merk buah seperti yang dimaksud oleh Pak Budi kan nggak murah juga. Jika fungsi si tablet sudah ada di satu laptop, dan harga si tablet bisa dipakai buat beli 1 laptop canggih dengan spesifikasi tinggi, kenapa nggak beli satu laptop saja ya kan?

  • Saya lebih suka cara berpikir bahwa beli laptop itu jangan dilihat sebagai barang yang dibeli dan menghabiskan duit, tapi sebagai tools untuk mempercepat cari uang, syukur-syukur kalau bisa lebih banyak dari laptopnya. Kalau buat Alief, ya buat memperlancar kuliah menimba ilmu dan mengerjakan tugas-tugas. Sekaligus memperlancar pekerjaannya sebagai freelancer video editor. Dan juga, biar tetap produktif membuat video content di channel-nya, meskipun sibuk kuliah dan nge-job.

"Every home is a university and the parents are the teachers" 

Berdua suami, saat awal-awal mencari kampus yang tepat buat Alief, kami sampai datang ke kampus Binus di Alam Sutera. Karena sedang pandemi, kampusnya sepi, pada kuliah online 😁

Mendukung Bukan Memanjakan Anak

Alief masuk kuliah di BINUS University lulus dengan beasiswa 100%. Saya pernah menceritakannya di blog ini, bisa dibaca kembali di sini Lulus Tes Kuliah di Binus University Onedox Raih Widia Scholarship dengan Beasiswa 100%

Saya dan suami, bersama Alief juga tentunya, sudah mempersiapkan Alief kuliah sejak dia masih SMP. Sewaktu SMA minatnya sudah mulai kelihatan ada pada apa. Dia hobi desain dan editing, juga hobi fotografi dan videografi. Suka dengan dunia teknologi. Luwes tampil di depan orang. Punya jiwa entrepreneur, dan leadership yang menurut saya sudah oke untuk anak seumuran dia saat itu.

Saya dan suami mendukung minat Alief, dan kami membantunya menemukan tempat kuliah yang paling cocok. Alief kami bebaskan memilih, dan kami hanya memfasilitasi.

Sejak SMA dia sudah mencari uang sendiri buat jajan. Pernah jualan makanan di sekolah, jual jasa desain, jasa foto, jasa editing video, bahkan mengisi kelas Video Editing di SMP tempatnya bersekolah dulu. 

Baru 4 bulan ini Alief nge-freelance sebagai Video Editor dengan bayaran yang lumayan banget untuk anak baru lulus SMA macam Alief. Setidaknya, kalau dia mau beli monitor layar lebar, belanja peralatan studio di rumah, jajan parfum, jajan baju dan celana kesukaan dia, traktir teman-temannya makan, beli spare part motor, belanja makanan yang dia suka, dia sudah bisa bayar pakai uang hasil kerjanya sendiri. Dan yang pasti, kalau mau sedekah/infaq di masjid tempat dia biasa salat lima waktu berjamaah, dia nggak minta saya lagi. Sudah bisa bersedekah pakai uangnya sendiri.

Saya tidak menyuruh Alief kerja cari uang. Karena dia masih pelajar, dan sekarang masih kuliah. Tapi saya ajarkan dia cara mencari uang dengan keahlian dan peralatan yang dia punya. Kalau mau dapat uang, gunakan alat dan kemampuan. Harus usaha.  Eh, ternyata digunakan sama dia. Selama dia senang, ya silakan. 

Begitulah cara saya mendidik Alief. 

Dulu, waktu Alief mendaftar dengan beasiswa, dia mengajukan beberapa prestasi non akademik (bukan berarti secara akademik dia gak berprestasi lho ya hihi). Syaratnya, prestasi itu harus bersertifikat, baik diselenggarakan oleh suatu lembaga maupun oleh perusahaan tingkat nasional, terlebih oleh perusahaan global (level internasional). Dan ternyata, Alief berhasil!

Setiap orang tua pasti terharu dan bangga ya kalau anaknya berprestasi, sekecil apapun itu. Tapi yang lebih penting lagi adalah si anaknya bahagia dengan apa yang dilakukan dan dijalaninya. 

Baru-baru ini Alief menang lomba video yang diadakan oleh kampusnya Binus University. Lomba ini khusus untuk para mahasiswa penerima beasiswa. Alhamdulillah nama Alief ada diurutan pertama.

Videonya sendiri bertema: Perjalanan Mendapatkan Beasiswa BINUS. Dapat di tonton di instagram Alief @onedoxx




Seorang istri. Ibu dari dua anak remaja. Tinggal di BSD City. Gemar jalan-jalan, memotret, dan menulis.

Share this

Previous
Next Post »

41 komentar

  1. Keren mbak Alief. Aku belajar banyak dari cara Mbak Rien mendidik Alief. Apalagi pe bisa dapat beasiswa dan cari uang sendiri, di saat anak2 lain mungkin pada masih suka main aja

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya bener, keren banget ya Alief. Kudu belajar banyak nih sama Mbak Rien dalam hal mengurus dan mendidik anak-anak. Huhu aku masih payah nih. Terutama dalam mendidik kemandirian. Cuma anak sulung aja nih yang udah bisa diandalkan. Anak kedua, padahal udah 16 tahun masih kolokan dan manja ke aku. Iya, karena aku terlalu memanjakannya kayaknya.

      Hapus
  2. Keren banget Mas Alief, didikan ortunya banget yang mendukung minat dan bakatnya.. Semoga lancar kuliah dan kerjaannya ya Mas Alief, ikut banggaaa...

    BalasHapus
  3. Kuliah di jurusan DKV emang mahal modalnya wkwkwkwk..Dan makin ke sini perlatan yang dibutuhkan makin canggih. Habis gimana lagi, sebagai kampus yang mengikuti perkembangan tekologi agar anak didik mereka siap bertempur di laut biru kompetensi. Semoga Alief semakin asiik dengan teknologi media ini

    BalasHapus
  4. Biaya kuloah bs dialokasikan ke laptop Kak Alief ya Mbak. Masyaallah hebat banget Kak Alief bisa mendapatkan beasiswa... bisa mencari uang sendiri juga. Ayah Ibunya hebat cara mendidiknya.

    Dan aku terkejut melihat biaya laptopnya... semoga ayah bunda Kak Alief selalu dilapangkan rezekinya dan diberi kesehatan. Aamiin.

    Benar banget, kita bebaskan anak memilih dan orang tua memfasilitasi dan mendoakan.

    BalasHapus
  5. Salut ya sama alief. Masih muda tapi sudah berprestasi. Anak yang benar benar pandai memahami bahwa orang tua membelikan sesuatu bukan utk disia siakan namun untuk dimanfaatkan dengan sebaiknya.

    BalasHapus
  6. Selamat untuk alief yang sudah juara lomba binus tuk konten video. Lanjutkan prestasinya. Btw, memang betul cara yang dilakukan kak Rien ini untuk mendidik anak tetap dengan hobi mereka. Ortu pastinya mendukung dengan gawai, serta seneng dengan anak2 yang tumbuh kreatif dan selalu berkompetisi tuk membangun mental dan jiwa prestatif.

    BalasHapus
  7. ASUS ZenBook Pro Duo UX581 buat content creator, design, publisher sampai supporting kegiatan daring perkuliahan sebelum pembelajaran kuliah tatap muka atau luring pas tentunya dengan spesifikasi yang mumpuni. Binus keren

    BalasHapus
  8. ternyata BINUS menyediakan beasiswa 100 % ya?

    karena universitas swasta, keponakan saya maju mundur mau daftar BINUS

    saya ngelihat lulusannya jaminan mutu sehingga mendorong untuk daftar, sayang fakultas dan prodi BINUS Bandung gak selengkap BINUS Jakarta

    BalasHapus
  9. Mas Alief ... Videonya Ateu kasih lihat ya ke adik-adik di rumah. Biar pada terinspirasi nih sama kreativitas dan perjuangan Mas Alief. Pas banget, anak bungsu di rumah suka juga bikin konten. Mbak Rinaaa ... Itu perlengkapan kuliahnya nggak kuduga sebanyak itu. Tapi keren ya, semua bisa diselesaikan dengan ASUS, xixixi ...

    Aku perlu belajar juga nih dari Mbak Rina, mendukung dan memfasilitasi anak untuk mencapai prestasi terbaiknya. Dan kemudian ZenBook Pro Duo UX581GV terbayang-bayang di pelupuk mata, hahaha ...

    BalasHapus
  10. Waah, mantap banget mbak Katerina! Aku denger nama Binus yang kebayang pertama itu biaya masuknya, spp-nya, biaya kegiatannya. Bersyukur banget bisa 100% beasiswa. Btw, laptopnya aku juga mau, keren banget!

    BalasHapus
  11. Waah bangga sama Alief sdh bisa menjalani minat dan bakatnya sekaligus berprestasi.
    Gadget anak DKCV wajib mumpuni ya mba...
    Luar biasanya speknya mantul banget.
    Sebanding dg harganya yg juga uhuyyy bgt
    Sukses buat Alief

    BalasHapus
  12. Kalau menilik area penguasaan ilmu dan apa aja yang harus/wajib dikuasai, deretan alat/perlengkapan yang dibutuhkan pastilah akan sebanyak itu. Apalagi dunia DKV tuh dinamis seiring dengan perkembangan teknologi. Sebuah tuntutan yang segaris lurus dengan berkualitasnya pengetahuan yang didapat dan kesempatan kerja yang luas di masa mendatang.

    Semoga Arif dan Rien selalu diberikan kelimpahan rejeki untuk mendampingi Alif sampai lulus ya. Dan. Allah SWT mudahkan segala urusan Alif dalam mencapai masa depan. InshaAllah ilmunya barokah dan bermanfaat.

    BalasHapus
  13. Salut nih punya anak yang berprestasi dan kreatif seperti Mas Alief ini. Lewat ulasan di atas saya juga jadi belajar banyak dari Mbak dan suami dalam mendidik anaknya, mendukung dan memfasilitasi apa yang menjadi minat Alief.

    Dan terbukti ya dari dukungan tsb Aliefnya bisa mencari uang sendiri dengan peralatan yg dia miliki, sesuai dengan minatnya pula.

    BalasHapus
  14. Adikku banget ini yang cowok, lulusan Desain Komunikasi Visual. Aku suka iri sama dia. Dia bisa bebas pilih pekerjaan apa aja dan semua gajinya itu doble digit. Wkwkwk. Dari advertising asing, pindah ke Gojek, pindah ke advertising lagi. Bebas dia mah. Memang skill lulusan DKV ini gak main-main, apalagi kalo skillnya didukung laptop gahar kayak ASUS ZenBook Pro Duo UX581 ya.

    BalasHapus
  15. Masya Allah hebat banget Alief, siapa dulu dong mama dan papanya? Masuk Binus hasil tes murni beasiswa pula, sungguh membanggakan. Oh ya ternyata untuk kuliah di jurusan DKV ini membutuhkan tools yang lengkap seperti yang mbak Rien jabarkan di atas.Lumayan banget modalnya ya. Untung ada laptop Asus yang speknya mumpuni. Ga perlu tambahan tablet lagi.

    Selamat ya ALief atas [restasinya yang memperoleh juara lomba video di kampusnya. Luar biasa banget didikan orang tuanya nih, patut ditiru. Mendukung kegiatan anak sesuai passoin itu harus yaaaa. TFS, semoga semakin dilancarkan cita2nya dan barokah aamiin.

    BalasHapus
  16. Kalau fasilitas lengkap belajar juga lebih nyaman ya mba. Lagipula prestasi yang diraih Alief setimpal dengan apa yang telah fasilitas yg telah disediakan orang tua. Beruntung banget ya mba punya anak seorang Alief sebaliknya juga Alief punya orang tua yang mendukung cita-citanya

    BalasHapus
  17. Alief mengikuti jejak mama papanya nih! Super duper kereeeen!
    Tante doain Alief tembus beasiswa lagi ke LN jadi kayak para animator dan videografer Indonesia yang kerjasama sama Marvel Studio aaamiiiin

    BalasHapus
  18. Pas lihat ekspresinya mbak Rien pakai tanda ??? Sesuatu banget yak, haha.

    Dukungan orangtua, dan semangat si anak yang mantap, jadi banyak jalan yang mudah dicapai. Sukses buat Alief

    Buah memang tidak akan jauh jatuhnya dari pohon 👍

    BalasHapus
  19. saya selalu suka sama jurusan DKV, dulu sempat pengen masuk sih cuma jiper duluan karena merasa gak bisa menggambar hahahha, sekarnag kuliah DKV memang harus dilengkapi gadget yang mumpuni yaa mba

    BalasHapus
  20. Alhamdulillah selamat yaa abang Alief, keren banget peringkat satu. Tentunya bikin orangtua bangga, gak sia-sia dukungan moril dan materiil, apalagi didukung ASUS. Mantap

    BalasHapus
  21. keren banget alief! mbak rien sama suami juga keren banget bisa mendidik dan mengarahkan alief hingga menemukan passionnya. pengen banget nih bisa jadi orang tua yang seperti itu

    BalasHapus
  22. Wah kuliah di DKV kalau didukung perangkat laptop ASUS dengan spec mumpuni bisa menampilkan hasil karya yang optimal ya mbak..selamat ya buat Alief atas prestasinya semoga semakin meningkat keren banget

    BalasHapus
  23. Super keren buat Alief, dukungan orang tua seperti mba Rien dan suami juga tentunya. HIngga bisa mendapatkan beasiswa 100%, jadi duitnya bisa dialokasikan untuk membeli perlengkapan kuliahnya. Anakku yang bungsu juga sejak awal SMA udah mau nya kuliah di DKV. Dan di swasta pula yang biayanya gede, semoga kami bisa mengantarkan si bungsu hingga lulus nanti. Anak DKV emang keren-keren ya mbak, si bungsu juga udah sejak SMP udah bisa cari duit jajan dan bahkan sampai sekarang

    BalasHapus
  24. Kakak Alief keren banget, bagus videonya dan emang engga salah kalau jadi juara 1. Salut ama putranya Mba Rien. Dewasa banget ya, hehe ... siapa dulu ibunya dong, sama ayahnya juga. Memang potensi anak perlu kita dukung ya, memberikan fasilitas bukan berarti memanjakan, ini saya setuju banget. Lihat semua keunggulannya, mupeng banget ama Asus ZenBook Pro Duo UX581GV

    BalasHapus
  25. Memang kalau anak DKV butuh laptop kyk laptop gaming gini ya mbak yang speknya dah lengkap dan kuat.
    Asyeekk leptopnya udah mumpuni banget jd gak perlu tambahan beli2 tablet lagi ya.
    Kalau buat seseorang yang pekerjaannya butuh laptop banget, yang namanya laptop itu investasi buat kerjaan jd kalau ada dananya mending beli yg bagus sekalian yaa

    BalasHapus
  26. Kemarin aku ngelamar laptop ini, kak Rien..
    Hahaha...buat gaya?
    Buka sih...naksir banget sama speknya dan desainnya yang unik.
    Tapi gak lolos kurasi sama Abi, katanya berat ((berat di kantong mereun, hahha...))

    Keren banget yaa..
    Mas Alief juga memang membutuhkan perangkat yang lengkap untuk menunjang kuliahnya.
    Semoga dimudahkan dalam menimba ilmu.

    Aamiin~
    Yakin awet yaa...kalau ASUS mah.

    BalasHapus
  27. Biasanya orangtua sudah siap juga ya mbak kalau anaknya masuk jurusan DKV, makanya gak kaget lagi waktu lihat list & spesifikasi device yang harus disiapkan.
    Sebetulnya peralatan itu juga udah ada di rumah nih mbak, anakku suka juga tapi sepertinya skr udah mulai ganti jurusan nih :)
    Mas Alief keren nih masuk DKV juga jadi freelancer jadi video editor jadi saling dukung ya kuliah & kerjaannya

    BalasHapus
  28. Keren banget laptop ASUS ZenBook Pro Duo 15 UX581GV ini.
    Eh tapi laptop keren, juga percuma kalau pemanfaatannya nggak optimal sesuai.
    Laptop keren di pakai oleh Alief yang keren juga mengikuti perkembangan teknologi digital visual, jadinya klop deh.

    BalasHapus
  29. jurusan kuliah ini lahi hits dimana-mana, zamannya kali ya mba dan emang rerata anak lelaki pada suka. kalo dulu anak IT tuk keren dan diminati juga sekarang makin beragam. semoga setelah kuliah masa depannya gemilang ya mba anaknya, aamiin. anak lelaki katanya harus 10 kali lebih sukses dari permpuan

    BalasHapus
  30. wah mantab mba sejak kelas 12 sudah dikenalkan jadi saat masuk sudah nda kaget apa yang perlu dipersiapkan yah...ngeri yah peralatan untuk jur DKV..btw lebih ngeri lai harga leptopnya mba 56jt tp setuju mba kalau leptop sdh bisa jd tablet ngapain beli lagi ya tablet buah itu..

    BalasHapus
  31. keren banget bujangnya Mbk, skill komunikasinya salut sih pas lihat vlognya, keren banget! Emang nurun nih bakat Ibunya soal content creator.

    BalasHapus
  32. Kuliah DKV emang luar biasa ya Mba. Temenku beberapa masuk situ juga dan biayanya ga sedikit namun banyak yang sukses banget. Semoga dimudahkan adek dalam ngangsu ilmu ya dek. Didukung dengan piranti handal pula.

    BalasHapus
  33. Ikut berbahagia dengan prestasi ananda ya kak.. semoga kuliahnya lancar dan sukses menggapai cita-cita..dimudahkan semuanya... Kalo sekolahnya sesuai dengan passion insyaallah anak akan menjalaninya dengan sukacita ya kak..

    BalasHapus
  34. MasyaAllah, ternyata mbak erin dah punya anak bujang yaa. keren banget Alief. Alhamdulillah sudha kelihatan bakat dan minatnya sejak SMP di konten creator ya mba, jadi orang tua mudah mengarahkannya ke mana. Barakallah Alief, sukses selalu yaa. Anakku juga suka desain, katanya pengen kuliah di DKV juga, jadi beneran dapat ilmu nih dari sharingnya mbak Rien.

    BalasHapus
  35. Setuju mba, beli laptop itu jangan lihat harganya yang mahal. Tapi, kebutuhan kita seperti apa. Apalagi kan penggunaan laptop untuk jangka panjang.
    Btw, Alief keren deh. Semangat kuliah DKV nya.

    BalasHapus
  36. aku juga melihat pembelian penrangkat sebagai investasi mba.. suka tidak suka anak - naak memang perlu didukung di jaman digital selama ini. Kita sempat pertimbangkan juga ini 2 anak kami yang hitungannya masih imut udah pakai yang Pro dan iMac andalan hahaha..tapi ngga papa deh, karena untuk menunjang sekolah mereka juga.

    BalasHapus
  37. Keren ya, dukungan orang tua adalah hal utama utk kesuksesan anak. Dan semua adalah investasi utk kesuksesan yg akan digapainya

    BalasHapus
  38. Anak DKV memang perlu laptop dengan spek mantap ya. Biar bisa lancar buka2 program berat. Pas banget deh dengan ASUS ini. Pasti awet deh buat 4 tahun kuliah 😍

    BalasHapus
  39. Masya Allah, keren banget Mas Alief. Nggak kalah keren orangtuanya nih, inspiring Mba Rien!

    By the way aku setuju banget, dalam memilih gadget memang harus yang betul-betul berkualitas. Apalagi untuk kuliah atau kerja yang butuh banget gadget yang mumpuni. Jangan sampai kuliah atau kerja terhambat gara-gara laptop ngadat misalnya, hihi
    Dan pastiik, ada kualitas pasti ada harga. Selama itu worthed, grab it! Aku di rumah laptop 2 ASUS semwaa. Luv!

    BalasHapus
  40. Gadget pendukungnya lumayan mihil ya tapi memang kebutuhannya kalau gal ada ga bisa praktik dkv itu desain komunikasi visual ya kalau new media maksudnya apa ya

    BalasHapus

Leave your message here, I will reply it soon!