Tampilkan postingan dengan label hotel grand zuri bsd. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label hotel grand zuri bsd. Tampilkan semua postingan

Hidangan Istimewa Hotel Grand Zuri BSD Sambut Liburan dan Tahun Baru

Hotel Grand Zuri BSD City TANGSEL -  Hotel Grand Zuri BSD memperkenalkan 2 signature dish terbaru persembahan Chef Abdul Malik yaitu Nasi Campur Alachema dan King Prawn Angel Hair. Dua menu andalan tersebut akan hadir dalam sajian spesial tahun baru yang bisa dinikmati saat gala dinner hari Selasa malam (31/12/2018). Saya bersama keluarga dan rekan-rekan blogger berkesempatan untuk mencicipi citarasa dari menu istimewa tersebut. 
restoran cerenti grand zuri bsd
Signature dish Hotel Grand Zuri BSD City Persembahan Chef Abdul Malik

Makanan yang Dibuat dengan Cinta

“Makanan itu akan jadi enak bila dibuat dengan cinta.” Kata-kata itu diucapkan oleh Pak Anton Hartanto, GM Grand Zuri BSD Hotel, saat acara makan malam bersama blogger pada hari Minggu malam (23/12/2018) di Cerenti Restaurant. “Saat membuat makanan, kedua tangan sibuk mengolah bahan, jangan lupa sambil berdoa semoga makanan yang dibuat jadi enak dan disukai tamu-tamu,” lanjut Pak Anton.

Saya menggaris bawahi kata-kata Pak Anton, bahwa salah satu kunci sukses meraih apa yang kita harapkan dari apa yang kita kerjakan adalah menyertakan cinta dan doa. Dengan kedua hal tersebut, insha Allah hal baik akan datang dengan sendirinya, dengan cara yang Tuhan kehendaki. Seperti halnya menulis dengan hati, maka tulisan akan sampai ke hati. Begitu juga makanan yang bila dibuat dengan cinta dan doa, makanannya akan dicintai dan bukan tak mungkin pembuatnya akan didoakan baik-baik. 

Banyak orang tahu, Grand Zuri BSD City terkenal dengan makanan-makanannya yang enak. Komentar-komentar bagus kerap saya baca dari orang-orang yang saya kenal. Saya sendiri, sependek pernah bolak-balik makan dan menginap di Grand Zuri BSD sejak tahun 2015, punya catatan baik terhadap makanan-makanan yang pernah saya santap. Enaknya bukan saat dimakan pertama kali saja, tapi berulang kali ketika datang lagi.

Lantas, siapakah orang-orang di balik team kitchen Restoran Cerenti Hotel Grand Zuri BSD?  

Executive Chef Abdul Malik dengan 2 signature dish karyanya

Chef Abdul Malik Perkenalkan Signature Dish Grand Zuri BSD

Tak kenal maka tak sayang. Biar suka sama makanannya, kenalan dulu sama chefnya. Bila mau kenalan dengan chefnya, datang dulu dong ke Hotel Grand Zuri BSD 😂

Hari Minggu (23/12/2018), saya bersama 5 rekan blogger yaitu Evrina, Winda, April, Yesi, dan Miranti berkesempatan bertemu Chef Abdul Malik di Grand Zuri BSD City. Kami sengaja diundang oleh Grand Zuri BSD untuk mendapatkan langsung pengalaman mencicipi menu-menu buatan Chef Abdul Malik yang telah menjadi signature dish Hotel Grand Zuri BSD City. Kesempatan baik ini tentu tak kami sia-siakan. 

Chef Abdul Malik adalah sosok riang, ramah, dan humoris. Baru pertama bertemu kami bisa langsung akrab. Bukan sok akrab atau diakrab-akrabin lho ya. Semuanya natural. Pembawaan ceria Chef Abdul bikin siapapun yang sedang berada di dekatnya jadi terbawa suasana gembira. Karakter inilah yang membuat saya jadi mudah untuk ‘masuk’ ke dalam rasa dari menu yang diciptakannya. 

Ada 2 menu Chef Signature yang diperlihatkan kepada kami yaitu dari Nasi Campur Alachema dan King Prawn Angel Hair with Kecombrang. Dari penampakannya saja sudah mengundang selera, gimana bila mencicipinya? 

Chef Abdul Malik menjelaskan menu yang dibuatnya
Chef Abdul Malik bersama saya, Winda, Yesi, Evrina, April, dan Miranti

Nasi Campur Alachema

Nama Alachema merupakan singkatan dari Ala Chef Malik. Jadi, Nasi Campur Alachema adalah Nasi Campur Ala Chef Malik. Dibuat dengan resep asli dari Chef Malik. Yuk kenalan dengan nasi campur spesial ini.

Nasi Campur Alachema bukan nasi campur biasa, melainkan Nasi Tutug Roa yang mempunyai 4 komponen penting berupa bebek, ikan cakalang, sirloin, dan tuna.

Roa adalah ikan yang sudah dikeringkan/diasamkan. Ikannya sendiri adalah ikan khas Manado. Chef Malik mengkombinasikan roa dengan bawang putih, lalu dimasukkan ke dalam nasi panas. Nasi inilah yang kemudian disajikan menjadi nasi dalam menu Nasi Campur Alachema. Roa adalah kunci yang membuat nasi menjadi gurih.

Sate perkedel ubi terbuat dari ubi ungu dan kuning yang dikukus (tidak digoreng), dan ditusuk seperti sate. Berbentuk bulat padat dan mudah membuat kenyang. Ada pula sate cakalang dabu-dabu. Di daerah asalnya, Ikan cakalang memang dikenal paling cocok dimakan dengan sambal dabu-dabu. Keduanya tak terpisahkan. Kemudian ada Dendeng sirloin gulung isi bebek suir ketumbar. Dari luar gulungan, tak ada yang mengira kalau di dalam sirloin ada daging bebek. Double daging, enaknya juga pasti double. Selain daging bebek suir, ada pula telur bebek asin. Yang terakhir ada kacang panjang pecah yang diatasnya diberi sambal. Pelengkap makan Nasi Tutug Roa ada sambal ketumbar, sambal kecombrang, dan sambal roa.

Dari jumlah lauknya yang banyak, kita mungkin akan membayangkan harganya tidak murah. Padahal untuk 1 porsi Nasi Campur Alachema hanya dibandrol Rp99.000 net. 

Nasi Campur Alachema

King Prawn Angel Hair with Kecombrang

Menu satu ini basicnya adalah pasta halus yang bernama angel hair. Keunikan dari menu ini ada pada sambal matah yang menemani pasta. Udangnya sendiri adalah udang pancet yang digoreng. Kemudian ada opak buatan Cileungsi. Opak? Awalnya saya sudah percaya itu opak. Ternyata bukan. Chef Malik hanya mencandai kami 😂 Aslinya makanan berbentuk lingkaran tipis itu adalah parmesan cheese yang dipanggang.

Komponen King Prawn Angel Hair meliputi Angel Hair Pasta, Sambal Matah, King Prawn, Parmesan Tuile, dan Long Garlic Bread.

Menu yang satu ini ditata sedemikian rupa dengan udang, long garlic bread, dan parmesan tuile yang disusun berdiri tegak di atas pasta. Sambal matahnya diletakkan di atas pasta. Untuk garnish-nya terdiri dari tomato cherry, parsley, chopped parsley, green olive, black olive & paprika powder.

Harga King Prawn Angel Hair dibanderol Rp89.000 net 

King Prawn Angel Hair Sambal Matah

Makan Malam di Cerenti Restoran 

Setelah sesi perkenalan dengan chef dan 2 menu andalannya di Zuri Lounge, malamnya tiba waktu bagi kami untuk mencicipinya di Cerenti Restaurant. Jika saat perkenalan hanya kami para blogger saja yang hadir di hadapan Chef Malik, malamnya seluruh anggota keluarga ikut serta.

Grand Zuri BSD memang sengaja mengundang keluarga kami datang ke Hotel Grand Zuri BSD untuk bersama-sama menginap dan menikmati santap malam Nasi Campur Alachema dan King Prawn Angel Hair.

Menu-menu menggiurkan persembahan Chef Abdul Malik disajikan secara buffet sehingga komponen masing-masing menu dihidangkan secara terpisah. Nasi tutug diletakan dalam satu tempat sendiri, lauk-lauknya juga sendiri. Kita tinggal ambil dan susun sendiri dalam piring makan kita. Begitu juga dengan King Prawn.  

signature dish karya Chef Abdul Malik disuguhkan dalam menu dinner

Nasi Tutug Roa memiliki rasa pedas, kurang cocok untuk anak-anak yang belum tahan dengan rasa pedas. Dendeng gulung, bebek suir, dan sate cakalang juga pedas karena sudah diberi toping sambal. Karena rasa pedas itulah anak bungsu saya akhirnya memilih makan nasi putih dengan cah brokoli dan telur asin saja. Komponen yang ada dalam Nasi Campur Alachema dan King Prawn Angel Hair tak dapat dicicipinya karena sama-sama bercitarasa pedas. Kalau anak sulung saya yang laki-laki tidak masalah.

Ibu sama seperti saya, sangat menyukai nasi tutug roa. Rasanya gurih dan sangat enak. Tanpa dimakan dengan semua lauknya sudah enak. Saya sendiri cukup pakai udang dan cate cakalang sebagai lauknya. Ditemani sambal kecombrang, luar biasa mantap rasanya. Saya sampai nambah nasi,  kalau lauknya tidak. Satu tusuk sate cakalang itu ada 4 potong daging ikan yang diiris tebal. Buat saya itu besar dan banyak. Belum lagi udangnya. Makanya tidak perlu nambah lauk lagi. 

Kenikmatan makan malam di Cerenti menghadirkan kebahagiaan pada banyak orang, termasuk kami yang malam itu berkumpul bersama keluarga masing-masing. Makanan istimewa, di tempat istimewa, penyempurna kebersamaan dengan orang-orang istimewa. Bukankah demikian harapan dari sebuah suguhan? 

Makan malam bersama keluarga

Kumpul malam bersama teman-teman

Menu Tahun Baru di Cerenti Restaurant

Chef Abdul Malik memaparkan menu-menu yang disediakan Grand Zuri BSD City dalam Seasons Greeting kali ini. Untuk Natal dan tahun baru, hidangan istimewa ditawarkan satu paket dengan Paket Natal dan Paket Malam Tahun Baru.

Dalam keterangannya, Chef Abdul Malik menyebutkan ada 7 jenis menu yang akan dihidangkan meliputi appetizer, soup, main course, carving, live cooking, live dessert, dan dessert.

Berikut adalah rincian dari 7 jenis menu tersebut:

Appetizer: assorted salad bar with condiments and dressing, assorted terrine & pates, assorted sushi & sashimi, smoked salmon with condiments, deluxe cold cut with show piece, caesar salad station (prawn & chicken), italian beef salad, nicoise tuna salad, fres bread and butter. 

Soup: cappuccino of mushroom soup, asparagus soup with crab meat and egg.

Main course: sirloin steak with mushroom cognac sauce, pan fried red snapper fish with white butter sauce, spicy chicken Hongkong style, poached seafood with safron cream sauce, steam broccoli with almond, nasi goreng kambing, steam rice. 

Carving & grill item: prime beef rib with brawn juices, roasted duck hoisin sauce.

Live cooking: mongolian BBQ sauce, soto tangkar Batavia, lontong tengkleng, pasta live, choice of pasta and sauce

Live dessert: doughnut, waffle & mini pizza.

Dessert: seasonal fresh fruit sliced, whole fresh fruit display, assorted christmas cookies, pumpkin pudding, mix Indonesia pastry (jajanan pasar), assorted mini pastries, cream brule, cream caramel, white chocolate cake, cheese cake with whole berries, assorted pudding, es puter.

Green Snowing (Kiwi, Blueberry, Mix with Green Tea plus Whipped Cream)

Pineapple Sunshine (Nanas segar blend with Greenedine Syrup plus Soda) 

Grand Zuri BSD City Seasons Greeting

Dalam seasons greeting kali ini Grand Zury BSD City menawarkan berbagai promosi menarik lain yang juga dapat dinikmati bersama keluarga, teman atau kolega. Paket menginap di Natal atau untuk tamu yang akan tinggal di tanggal 22-25 Desember 2018 dapat memanfaatkan harga khusus Rp 699.000net/termasuk sarapan untuk 2 orang. Serta penawaran makan malam buffet di Cerenti 225.000net/orang dengan hidangan istimewa kali ini yaitu: “Roasted Turkey – Bread stuffing with cranberries sauce”.

Paket Malam Tahun Baru mulai dari harga Rp1,5juta/kamar sudah termasuk dengan sarapan 2 orang dan makan malam tahun baru buffet 2 orang.

Malam tahun baru buffet diadakan dengan hidangan khusus “Prime Beef Rib with Brown Juice” serta beragam hidangan traditional dan western lainnya. Tak ketinggalan live music yang akan menemani tamu makan malam. 

Jajanan Bakso dan gorengan di lantai 3 hotel Grand Zuri BSD
Afternoon tea di Zuri Lounge

Kopie Wamena dan Cappucino Hotel Grand Zuri BSD City

Afternoon tea di Zuri Lounge (Minggu 23/12/2018)

Selama liburan Natal dan Tahun baru, jajanan bakso dan gorengan di lantai 3 tetap diadakan. Jadi siapa saja yang sedang beraktivitas di area kolam renang, gym, dan di Zuri Terrace bisa singgah menikmati makanan-makanan tersebut.

Banyak makanan enak disuguhkan oleh Grand Zuri BSD City. Kita tinggal pilih mana yang paling kita sukai, lalu nikmati saja bersama orang-orang tercinta.

Buat kamu yang belum mempunyai rencana untuk menikmati malam tahun baru di mana, Hotel Grand Zuri BSD City bisa jadi pilihan yang menarik.

Kumpul seru blogger dan Grand Zuri BSD City

  
Hotel Grand Zuri BSD City
Jalan Pahlawan Seribu Kavling Ocean Walk Blok CBD Lot.6
BSD City Serpong Tangerang Selatan, BANTEN
Telp: 021- 29404955 Fax: 021-29404966
Email: reservation.bsd@grandzuri.com
Instagram: @grandzuri.bsd



Video kegiatan di Hotel Grand Zuri BSD:


Asyiknya Bersepeda Onthel Bersama Komunitas Cooperst di Hotel Grand Zuri BSD

Kapan terakhir kali bersepeda onthel? Agak sulit saya menyebutkan kapan tepatnya. Yang jelas ketika masih SD. Dulu dibonceng tetangga, seorang guru SD bukan tempat saya bersekolah. Sepedanya tinggi, diameter rodanya besar. Ada benda yang saya sebut lonceng di setang kanannya, semacam ‘klakson’. Nyaring jika dibunyikan. Untuk duduk diboncengannya saya dibantu dengan cara diangkat, begitu pula saat turun. Senang sekaligus takut jatuh, itu yang dulu saya rasakan.

Agustusan di Grand Zuri bersama Komunitas Penggemar Sepeda Onthel

Kenangan masa kecil itulah yang menyeruak dalam benak saya ketika mengikuti kegiatan bersepeda onthel hari Sabtu (12/8/2017) di Hotel Grand Zuri BSD. Acara tersebut digelar dalam rangka Hari Kemerdekaan RI (biasa disebut Agustusan). Grand Zuri bekerja sama dengan Komunitas Penggemar Sepeda Onthel Scooperst, menyiapkan 15 sepeda onthel untuk para partisipan.

Peserta sepeda onthel terdiri dari komunitas penggemar sepeda onthel itu sendiri, karyawan Hotel Grand Zuri, dan blogger. Mengingat jumlah sepedanya terbatas, maka tidak semua blogger ikut bersepeda. Peserta dari hotel membawa sepeda sendiri (bukan onthel) dari hotel. Alhamdulillah saya dan suami mendapat kesempatan untuk berboncengan pakai sepeda onthel yang difasilitasi oleh Dhini, marcom coordinator Hotel Grand Zuri BSD.


Mobil Grand Zuri yang mengangkut kami ke Taman Kota BSD 1
Peserta Sepeda Onthel dari Komunitas Cooperst

Bersama salah satu peserta yang memakai kostum prajurit tempo dulu

Titik start bersepeda onthel dari Taman Kota 1 BSD, finish di Hotel Grand Zuri BSD. Seluruh peserta dan sepeda onthel kumpul di Giri Loka. Pukul 7.30 perjalanan baru dimulai. Rute yang dilalui Giri Loka, Puspita Loka, BSD Autopart, Anggrek Loka, Eka Hospital, Hotel Santika, Ocean Park, dan terakhir Hotel Grand Zuri BSD.

Sebelum berangkat, sepeda-sepeda yang datang dengan cara diangkut pakai mobil bak terbuka, diturunkan di seberang Taman Kota BSD 1. Dibariskan, lalu dicek satu persatu untuk memastikan kondisinya siap jalan. Saya melihat satu sepeda terpisah di antara yang lain. Menghadap ke arah berlawanan dari rute yang akan ditempuh. Ukurannya besar. Bentuk setangnya unik, melengkung dan tampak kekaratan. Setelah melihat-lihat, akhirnya sepeda itulah yang kami (saya dan suami) pilih untuk dikendarai.


Ini sepeda yang akan kami pakai, sedang dipasangi bendera

Sepeda onthel dan sepeda kekinian satu barisan

Happy!

Ayo bersepeda, sehat dan seru!

Sebelum perjalanan dimulai, ada satu kejadian dimana kaki kiri saya terjepit di jari-jari roda. Kayuhan pertama langsung terhenti karena saya mengeluh sakit. Padahal saya bersepatu, tapi jari-jari sepeda itu menarik sepatu di bagian tumit, hampir lepas, dan tinggallah tumit berbalut kaus kaki yang kena. 

Saya tidak langsung cek apakah saat itu kaki saya luka, lecet, atau berdarah. Fokus pada jalan dan rombongan pesepeda yang mulai bergerak menyusuri jalan, membuat saya tidak memikirkan keadaan tumit.

Sepeda-sepeda melaju beriringan di jalan yang tidak sepi. Baru kali ini melewati jalan yang biasa saya lalui pakai sepeda. Ada yang beda tentunya. Apalagi bersama para peserta dari Cooperst yang tampil beda dengan busana-busana bernuansa jadul. Ada yang memakai baju prajurit, setelan baju putih ala meneer lengkap dengan topi, baju ala koboy, dan baju daerah. Sementara karyawan Grand Zuri berbusana casual dengan kaos seragam warna merah. Saya dan suami juga demikian. Kebetulan saya memang punya kaos Grand Zuri, hadiah dari hotel, 2 tahun yang lalu. 


Start dari sini

Wow, Dhini boncengan! :)))
Perempatan BSD Auto Part
 
Puspita Loka arah Anggrek Loka

Anggrek Loka

Nyentrik!

Melewati Eka Hospital

Langka rasanya bisa sepedaan onthel bareng komunitas Cooperst. Karena itu, saya nikmati perjalanan tidak jauh ini dengan bahagia, sambil mengenang perjuangan orang-orang dahulu, kala merebut kemerdekaan negeri. Kenangan tentang semangat menyala para pejuang, yang tak boleh mati meski abad telah berganti.
Mas-mas dari komunitas Cooperst itu orangnya seru-seru. Sambil melaju di atas sepeda, mereka nyanyi lagu-lagu perjuangan. Beberapa kali celetukan-celetukan kocak terlontar. Tidak jarang saya ikut tertawa. Saya dan suami sempat digodain, jadi bahan banyolan. "Tuh kayak gitu yang romantis, saat suaminya turun nuntun sepeda, istrinya tetap disuruh duduk di boncengan, bukan disuruh turun dan jalan." Saya dan suami senyum-senyum mendengar mereka saling bersahut-sahutan kata.

Pukul 08.00 WIB rombongan sampai di hotel, disambut oleh para staff hotel yang telah menunggu di depan lobby. Pak Anton Hartanto selaku General Manager Hotel Grand Zuri BSD, turut menyambut kedatangan. Pada sesi kedatangan ini, ada rasa lega dan syukur terbit dalam hati. “Perjalanan berakhir, kami telah sampai. Merdeka!” Berlebihan nggak sih saya merasa demikian? He he. Memang itulah kenyataannya. Buat saya yang tidak biasa, naik sepeda onthel, rasanya ngeri-ngeri sedap. Tampak sekali kalau suami berusaha menaklukan sepeda agar bisa melaju membawa kami berdua sampai finish. Menahan sakit di tumit, kadang sepeda oleng, panik mencari pijakan kaki saat berhenti, menjaga keseimbangan, semua itu bagian dari ‘perjuangan’ untuk mencapai akhir perjalanan.


Rombongan peserta sepeda ontel tiba di hotel


Pak Anton (GM Grand Zuri Hotel BSD) bersiap mengantar sepeda onthel masuk hotel

Pak Anton memberikan kata sambutan tentang makna dari Kemerdekaan RI melalui kegiatan bersepeda onthel yang mereka selenggarakan. Setelah itu, acara dilanjut dengan foto bersama Cooperst. Secara simbolik, sepeda onthel dibawa masuk hotel, dilakukan  oleh Pak Anton. Maksud saya, dikendarai langsung dari luar sampai masuk. Tapi tampaknya ada sedikit “drama” saat Pak Anton membawa sepeda itu, sehingga tidak bisa terus masuk hehe. Sesi terakhir pada bagian ini adalah penyerahan kenang-kenangan dari Hotel Grand Zuri BSD kepada Komunitas Cooperst dan sebuah kenang-kenangan dari Cooperst untuk Hotel Grand Zuri BSD.

Acara ditutup dengan sarapan bersama di area parkir depan lobby hotel. Karyawan, staff, manager, general manager hotel, bergabung dengan para anggota komunitas Cooperst dan blogger. Selanjutnya, blogger diajak ke Zuri Terrace di lantai 3 untuk mencicipi beberapa menu appetizer dan dessert Indonesia Merdeka.  


Sarapan bareng seusai sepedaan
Santai di Zuri Terrace menikmati aneka menu promo Indonesia Merdeka

Selama bulan Agustus, Hotel Grand Zuri BSD menawarkan menu-menu yang disebut Menu Indonesia Merdeka. Terdiri dari appetizer, dessert, dan main course. Yang kami cicipi di antaranya Perkedel, Kroket, Lapis Legit, Klapertart, Poffertjes. Menu-menu tersebut dibandrol dari IDR 30K-40K / porsi.

Menu lainnya yang termasuk promo Agustus dibandrol dengan harga yang sama yaitu IDR 60K adalah Sop Kacang Merah, Selat Solo, Macaroni Scootel, Kentang Tumbuk Sayur, dan Semur. Untuk minumannya ada Kopi Tubruk dan Jus Pahlawan Seribu. Buat yang sedang ingin kulineran di Serpong, bisa cobain menu-menu Nusantara ala Grand Zuri BSD tersebut selama bulan Agustus. 

Lapis Legit

Kroket Kentang

Perkedel Kentang

Klapertart kesukaan!!

Poffertjes alias kue cubit :D

Dari namanya, menu-menu yang saya sebutkan di atas tentu sudah tidak asing bagi kami yang hadir saat itu, atau pun bagi para pembaca. Mungkin sudah berkali-kali mencicipinya, atau pun membuatnya. Yang membedakannya adalah makanan ini adalah buatan chef hotel Grand Zuri. Klapertart ala Grand Zuri BSD, sudah pernah cicipi? Kalau belum, cobain aja..



Kegiatan blogger berakhir di Zuri Terrrace. Setelah melakukan sesi foto bersama, para blogger meninggalkan hotel.

Saya dan suami pulang paling akhir. Kami singgah beberapa saat di area kolam renang, mengambil gambar. Teringat kegembiraan anak-anak saat berenang di sini pada bulan Mei lalu, saat liburan di Hotel Grand Zuri BSD. Hotel ini memang selalu meninggalkan kesan menyenangkan, kapanpun saya berkunjung.

Sehat, kenyang, senang.
Itulah yang saya rasakan usai mengikuti kegiatan Grand Zuri BSD kali ini. 


Selamat hari Kemerdekaan RI ke-72. Damai selalu negeriku. Merdeka! 




Pak Anton Hartanto (GM Hotel Granf Zuri BSD) dan Mas Arif


HOTEL GRAND ZURI BSD
Jl. Pahlawan Seribu Kavling Ocean Park Blok CBD Lot. 6 

BSD City, Banten

Telp: 021-29404955

Email: reservation.bsd@grandzuri.com

HUT ke-5 Hotel Grand Zuri BSD City "Make a Difference"

anniversary hotel grand zuri bsd

Jumat tanggal 16 Juni 2017 Hotel Grand Zuri BSD City merayakan Hari Jadi ke-5. MAKE A DIFFERENCE menjadi tema yang diusung oleh Hotel Grand Zuri BSD City saat memperingati hari jadinya kali ini. “Make a difference” adalah sebuah tekat menciptakan pengalaman tamu yang memuaskan melalui pelayanan yang unik dan berkualitas bahagia lahir batin.

Hadir dalam acara HUT ke-5 Hotel Grand Zuri BSD adalah Bapak Yohanes Haryanto (owner Grand Zuri BSD City), Bapak Jemmy Wilson, Bapak Diaz Kurniawan (Executive Director Zuri Hospitality Management), serta Bapak Alit Nurwanto (VP Zuri Hospitality Management). 


Hadir pula media rekanan Hotel Grand Zuri BSD dari Himpunan Anak Media (HAM) Jakarta, blogger, serta HOD dan seluruh karyawan Grand Zuri BSD City. 


Saya mengikuti acara ini sejak awal karena memang datang 1 jam sebelum acara dimulai. Tadinya akan datang berdua suami, tapi suami ada acara buka puasa bersama dengan orang-orang kantornya. 

Suami juga tidak bisa antar karena di waktu yang sama mesti berangkat ke Restoran Bandar Jakarta Ancol. Jadilah sore itu saya datang sendiri ke Grand Zuri. Saya semangat untuk datang bukan semata karena jarak hotel dekat dengan rumah, tapi karena saya merasa seperti sudah punya ikatan keluarga dengan Grand Zuri BSD.
 
Sampai di hotel, saya langsung ke lantai 2, mengikuti arahan Dini (marcom Grand Zuri BSD yang mengundang saya). Tampak para karyawan mengenakan seragam kaos warna hijau (dresscode khusus acara HUT). 

Mereka sibuk mondar-mandir mengangkut makanan, memindahkan peralatan, dan menata ruangan.  Beberapa lainnya sibuk menata makanan dalam hidangan buffet.

Mulia 2, tempat berlangsungnya acara

Suasana ‘pesta’ memang tampak sekali di lantai 2 . Mulai dari lounge, Mulia 1, Mulia 2, hingga Mulia 3. Lounge yang biasanya lapang, sore itu jadi penuh oleh beberapa set meja untuk makan.

Dekorasi balon menghiasi pintu masuk menuju 3 ruang meeting room tempat berlangsungnya acara. Di depannya, berderet menu makanan berat. 


Di ruangan tengah antara Mulia 2, Mulia 3 dan Mulia 4, terhidang berbagai macam dessert dan makanan-makanan lainnya. Ada aneka cake, puding, buah, Suki Tomyam, Zuppa Soup, Mie Celor dan sebagainya. Sedangkan buffet menu utama berada di ruang Mulia 3 dan Mulia 4. 





Aneka dessert cantik :D

Jam 4 acara dimulai. Acara berlangsung santai. Bahkan, sejak awal acara ini sudah dipenuhi oleh gelak tawa, terpancing oleh ulah MC yang pandai berseloroh. Saya merasa nyaman, tidak kaku, dan merasa akrab meski tidak semua orang yang ada di ruangan acara saat itu saya kenal.

Para pejabat tinggi Grand Zuri BSD City duduk di bagian depan, di sisi kanan panggung. Sedangkan di sisi kiri para executive dalam jajaran staff Grand Zuri BSD City. 


Saya di barisan kedua bersama para media yang menjadi tamu undangan. Di deretan belakang adalah para karyawan Grand Zuri BSD City, beberapa karyawan dari Grand Zuri Jababeka dan Zuri Express Mangga Dua. 


Acara diawali dengan kata sambutan dari Bapak Agus (Chief Engineering) selaku ketua panitia. Kemudian berturut-turut kata sambutan dari Bapak Anton Hartanto (GM GZ BSD), Bapak Alit Nurwanto (VP ZHM), dan terakhir dari Bapak Yohanes Haryanto (owner GZ BSD).

Grand Zuri BSD merupakan Unit ke-9 dari Zuri Hospitality Management, menginjakkan kaki di usia yang ke-5. 

“Grand Zuri BSD City sekalipun baru menginjakkan kaki di usia yang ke-5, namun kami sanggup bersaing dengan yang lebih mature di area ini. Malah kalau saya diijinkan menyampaikan, kami tumbuh lebih dewasa dari usia kami yang sebenarnya,” ujar Pak Anton Hartanto dalam kata sambutannya. 

Tiga MC 'unik' dalam satu panggung :D

“Karena melalui proses tempaan berbagai cobaan dan hambatan dalam tumbuh kembangnya untuk menciptakan sebuah hotel dengan pelayanan yang memuaskan, maka ketika memasuki penghujung 2016 kami berkomitment, melalui langkah konservatif pendekatan Human to Human, di mana pada hakikatnya semua manusia ingin di manusiakan dan selalu ingin dapat dipenuhi keinginannya sampai dengan titik kepuasan tertinggi,” lanjut Pak Anton. 

Pak Anton Hartanto - GM Hotel Grand Zuri BSD CITY

Pak Anton Hartanto juga mengungkapkan tentang salah satu upaya yang mereka tempuh adalah dengan meregenerasi kemampuan leadership, di antaranya dengan memilih DUTA untuk kategori:

- Kebersihan dan keindahan hotel : Duta Sampah – Pak Ferry
- Akselerasi di bidang revenue online/OTA : Duta OTA – Grace
- Eksistensinya di semua sosmed dengan komitment semua harus sosmedable : Duta Sosmed – Dhini. 

Menurut Pak Anton, suka tidak suka, mau tidak mau, bisa tidak bisa, kita harus menjerumuskan diri ke dalam era generasi Z (yang lahir dari tahun 1995 hingga sekarang). 

Dengan dibentuknya team #TFL - Social Media & Cyber Squad,  yakni dengan menunjuk Dhini sebagai ketua harian dibantu 7 staff dibidang masing-masing sebagai pendukungnya adalah untuk nejadikan Grand Zuri BSD CITY selalu narsis dan eksis di FB, Instagram, dan Youtube.

Pak Agus (Chief Engineering)


Pak Alit Nurwanto - PV ZHM


Pak Yohanes Haryanto - Owner Grand Zuri BSD

Urip iku urup, sebuah pepatah yang menjadi penutup kata sambutan dari Pak Anton Hartanto. 

Artinya, Hidup itu ‘nyala’, yakni hidup kita haruslah bisa berguna buat sesama. Karena masih ada yang hidup hanya sekedar hidup, namun tak memberi manfaat bagi sekitar. 

Kalau dalam dunia kerja: bukan hanya sekedar bekerja, tetapi berkaryalah untuk memberi manfaat terbaik kepada tamu hotel dan kepada perusahaan.

Seusai kata sambutan yang penuh makna itu, acara dilanjut dengan doa bersama yang dipimpin seorang ustadz dan kemudian potong kue ultah oleh Bapak Yohanes.


Doa bersama




Selamat ulang tahun ke-5 Hotel Grand Zuri BSD

Berhubung belum masuk waktu berbuka, potong kuenya secara simbolik saja. Sambil menunggu waktu magrib tiba, para undangan diberi hiburan Sulap yang ditampilkan oleh pesulap Winata.

Baru beberapa penampilan, waktu magrib tiba. Sulap dihentikan sementara. Para undangan yang berpuasa, mulai berbuka dengan minuman dan makanan yang sudah tersedia. Alhamdulillah.  

Makan bareng Winda dan Dita


 







Sebagian tamu hanya berbuka dengan air putih dan sedikit kue, lalu salat. Sebagian lainnya langsung makan makanan berat, baru salat. 

Setelah semua selesai, tidak ada lagi acara makan dan ibadah yang belum ditunaikan, acara kembali dilanjutkan. Sulap yang sempat terpotong, kembali dimainkan. Permainan yang cukup menghibur. 

Acara berikutnya pengumuman karyawan terbaik dengan berbagai kategori, doorprize, hiburan (nyanyi), dan ramah tamah. Semua tampak gembira dan bahagia. Larut dalam suka cita.  

Pesulap Winata
Salah satu aksi sulap Winata




Pemberian penghargaan dan penyerahan hadiah

Bagi saya pribadi yang sudah tinggal sejak 1998 di BSD, Grand Zuri termasuk baru, namun namanya begitu cepat besar dan terkenal. 

Beberapa kali menginap di Grand Zuri, saya dapat merasakan betul bahwa hotel ini memang punya komunikasi dan hubungan yang baik dengan tamu-tamunya.  

Bukan sekedar faktor kenyamanan, fisik hotel yang megah, makanan yang enak-enak, fasilitas OK, namun juga karena cara pendekatannya yang sangat baik kepada tamu. 

Sehingga, apa yang saya rasakan ketika bertamu di Grand Zuri adalah perasaan seperti sedang datang kepada keluarga sendiri, di rumah sendiri. Saya rasa, itu yang bikin seorang tamu menjadi betah dan tak ragu untuk kembali.




Selamat bertambah umur Hotel Grand Zuri BSD. Semoga makin optimal dalam memberikan pelayanan yang baik kepada tamu-tamu. Makin nyaman dan menyenangkan. Sukses dengan segala cita-cita baiknya. Aamiin.

Video acara HUT ke-5 Hotel Grand Zuri BSD CITY: