Grand Elty Krakatoa Lampung

Grand Elty Krakatoa *sumber foto: www.venere.com*


Jika bukan karena ikut Tour Anak Krakatau pada bulan Agustus lalu, mungkin sampai sekarang saya belum tahu di kawasan wisata Merak Belantung, Kalianda Lampung, terdapat Grand Elty Krakatoa. Sebuah kawasan wisata di mana di dalamnya terdapat hotel, villa, restoran, dan beragam pilihan aktifitas berlibur yang menarik untuk dinikmati.

Saya bersama rombongan blogger tidak menginap di Grand Elty Krakatoa (selanjutnya saya singkat GEK), melainkan sekedar numpang lewat untuk kemudian langsung menyeberang ke Gunung Anak Krakatau. Biasanya traveler yang hendak menyeberang ke Gunung Anak Krakatau tidak berangkat dari tempat ini, tetapi dari Pelabuhan Canti. Khusus untuk kegiatan Festival Krakatau 2015, dermaga GEK dipilih sebagai tempat keberangkatan.

Sewaktu tiba di GEK saya langsung berbaur dengan rombongan, mengambil beberapa gambar, dan kemudian berjalan menuju dermaga. Lapangan berumput hijau yang bersih, dengan pohon-pohon kelapa menjulang di atasnya, hanya saya pandang sekedarnya. Saat itu saya tak terlalu tertarik untuk mengamati keadaan hotel. Pikiran lebih fokus pada perjalanan laut yang akan ditempuh. Hal ini membuat kesan pertama saya tentang GEK tak ada.

Tour Krakatau 2015
Plang nama *photo: www.venere.com*

Lounge beach
resto semi outdoor

Untuk mencapai dermaga, kami berjalan melewati Rakata Beach Resto. Sebetulnya ada jalan lain yang bisa dilalui. Tetapi saya malah mengikuti orang lain, berjalan melewati meja-meja, hidangan, serta tamu-tamu hotel yang sedang menikmati sarapan. Jujur, saya merasa tak nyaman seperti itu. Orang lain ada yang wara wiri melintas, juga bolak balik menumpang toilet. Tidak sedikit yang ikut duduk-duduk di resto. Memang tak ada larangan, tapi kok rasanya nggak enak dilihat ya!


Saya tak tertarik untuk ikut duduk. Lebih suka berjalan dan menikmati suasana. Di pantai ada lapangan voli yang juga berfungsi sebagai lapangan futsal. Terlihat sekelompok orang sedang bermain. Bola voli di tepuk dan dipukul, melesat dan memantul. Derai tawa dan teriakan penuh semangat terdengar berulang kali. Saya menyaksikan itu, walau sesaat. 

Di tempat lain, ada yang duduk-duduk saja di bawah canopy ijuk, menikmati hangatnya pagi. Di bibir pantai depan coffee garden ada belasan kano disusun terbalik, baju-baju pelampung yang dijemur, serta dayung-dayung yang menanti untuk digunakan.
 







Sambil menunggu dipanggil untuk memasuki kapal, saya sebetulnya ingin  berkeliling. Ingin mencari informasi tentang apa saja yang tersedia dan aktifitas apa saja yang bisa dilakukan jika menginap di tempat ini. Siapa tahu di lain waktu saya bisa datang lagi bersama keluarga, dan mengajak mereka menginap di sini. Namun, saya khawatir waktunya tak cukup. Akhirnya saya putuskan untuk melihat-lihat setelah pulang dari tour Gunung Anak Krakatau. 

Setelah kembali dari tour ternyata sudah tak ada waktu lagi untuk berkeliling. Hari sudah sudah di ujung petang, langit tak lama lagi berubah jadi gelap. Rombongan peserta disuruh langsung naik ke bus. 

Beberapa orang berhenti di jembatan. Sejenak menikmati suasana petang yang mulai remang. Langit memang tak lagi merona, tak lagi indah dengan selendang langit senja, namun cahaya kekuningan dari lampu-lampu di dermaga, membuat suasana jadi  romantis. Beberapa photografer mengambil gambar dengan menggunakan tripod andalan, memanfaatkan waktu yang sempit demi secuil moment yang rasanya sayang untuk dilewatkan. 








Sambil berjalan menuju bus, saya sempatkan memotret apa saja yang saya lihat. Sayangnya tak ada sesuatu yang istimewa untuk diabadikan. Mungkin saya lelah setelah mendaki Gunung Anak Krakatau dan berlayar berjam-jam, sehingga mata tak lagi bisa memandang sesuatu dengan indah. Semua  jadi terlihat biasa. 

Grand Elty Krakatoa membentang di  atas lahan seluas 350 hektar. Dikelilingi oleh pohon-pohon kelapa dengan karakteristik yang paling menonjol berupa pantai karang dan pantai pasir putih yang menghadap ke selat sunda. 

Keindahan tempat ini sebetulnya tidak masuk kategori dahsyat. Boleh jadi hal ini dikarenakan saya pernah melihat tempat-tempat lainnya yang tingkat keindahannya lebih tinggi. Tetapi, dari tempat ini ada tempat-tempat sangat menarik yang bisa dikunjungi. Sebut saja Gunung Anak Krakatau, Pulau Sebesi, Pulau Pisang, Kiluan, Pulau Sebuku, bahkan Way Kambas. 

Taman di tepi pantai *Photo: Venere.com*


Kolam renang *Photo: www.graneltykrakatoa.com*


Photo : www.venere.com


www.grandeltykrakatoa.com

Grand Krakatoa berada di tempat strategis di antara Bakauheni dan Bandar Lampung. Dari pelabuhan Bakauheni dapat dicapai sekitar 30-45 menit berkendara. Sekitar 4 km dari jalan raya trans Sumatra dan sekitar 120 menit berkendara dari bandara Radin Intan. Pelabuhan Kalianda berjarak sekitar 14,5km dari tempat ini. 

Fasilitas yang tersedia di hotel : Children playground, TV satelite channel, Parkir mobil, Kolam renang, Air conditioned, Water heater, Telephone, Mini bar, Free internet wifi, Rakata Beach Resto, Kiluan Lounge Bar, Function Room.

Tersedia 40 kamar hotel yang terdiri dari: 2 deluxe beach view, 2 deluxe pool view, 18 superior beach view, dan 18 superior pool view. Dan juga 36 villa yang terdiri dari: 2 Krakatoa Suite Villa, 4 Lambur Suite Villa, 16 Rajabasa Villa, 14 Haringin Villa.  

Grand Elty memfasilitasi pengunjung untuk berwisata ke Gunung Anak Krakatau, Pulau Setiga, Pulau Sebesi, Pulau Umang, Pulau Sebuku, Kiluan, dan Way Kambas. Wisatawan bisa trekking, berenang, dan juga snorkeling di tempat-tempat tersebut. Di sekitar Grand Elty sendiri terdapat beberapa objek wisata antara lain Pantai Sampenan (0,3km) dan Pantai Embe (2,8km).

Beragam aktifitas yang bisa dilakukan selama tinggal di Grand Elty Krakatoa antara lain sunrise trekking village, largest outbound area, mangrove canoeing, experience biking, sport activities, adventure tour, dan water sport.
Kamar hotel Grand Elty Krakatoa *Photo : www.venerer.com*


Dinner romantis di pantai *Photo: www.venerer.com*
Restoran di pantai *photo : Katerina*

Beach Lounge *Photo Katerina*

Coffee Garden *Photo: Katerina*
Pantai Grand Elty Krakatoa


Grand Elty Krakatoa
Kawasan Krakatoa Nirwana Resort
Jalan Trans Sumatera Km. 45, Merak Belantung

Kalianda, Lampung Selatan.
Lampung INDONESIA
Telepon:(0727) 322900

Seorang istri. Ibu dari dua anak remaja. Tinggal di BSD City. Gemar jalan-jalan, memotret, dan menulis.

Share this

Previous
Next Post »

12 komentar

  1. Ah keren hotel nya, jadi pingin nyobain ala2 gitu hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pasti pingin pose-pose seru di pantainya ya haha

      Hapus
    2. Pasti Cumi gak sabar pengen pamer kanc*t baru buat pose-pose di kolam renang ama pantainya.. :D

      Hapus
  2. Foto orang-orang yang lagi main foto itu cakep mbak rien krn ada bola warna warni. Kesannya mereka lagi main bola warna-warni itu :D

    BalasHapus
  3. enak juga ya kalau kemarin bisa nginap di sini, sekalian bisa menikmati suasna Lampung di bagian Kalianda yang eksotis juga.

    BalasHapus
  4. Menarik Mbak tempatnya, apalagi kalau bisa dinner romantis di tepi pantai. *titipin Aim ke Mbak Rien*

    BalasHapus
  5. Dinner dengan pemandangan gunung Krakatau di sebrang pulau itu romantis banget.

    BalasHapus
  6. jadi pingin kesitu, kolam renangnya dibungkus dengan taman dengn juluran nyiur hijau. Ademmm ati.

    Seumur umur nggak pernah pakai tripod, kebetulan sekali, pingin cari tripod, buat kece kece an, hahaha *dikeplak tripod

    BalasHapus
  7. Pemandangannya cakeeep...pasirnya putih, mupeeeng...

    BalasHapus
  8. Paling suka foto makan romantis berlatar belakang gunung itu.... ira

    BalasHapus
  9. Kalau lihat foto-fotonya, aku jadi inget resort di Sungai Liat. Parai Beach resort. Mbak Rien udah pernah ke sana?

    BalasHapus

Leave your message here, I will reply it soon!